stcharlestavern.com – Bangun datar adalah sebuah bangun-bangun dua dimensi yang dibatasi oleh garis lengkung dan garis lurus. Dua dimensi tersebut mencakup panjang dan lebar, jadi tidak memiliki tinggi dan tebal.
Macam-macam bangun datar, antara lain persegi, persegi panjang, segitiga, trapesium, jajargenjang, belah ketupat, layang-layang dan lingkaran. Penjelasan lebih lanjut mengenai bangun datar dapat anda simak pada ulasan di bawah ini.
1. Persegi
Persegi adalah suatu bangun datar yang memiliki 4 sisi, dimana sisi-sisi tersebut sama panjang dan sudutnya membentuk siku-siku. Dahulu, bangun ini disebut sebagai bujur sangkar.
Rumus Mencari Luas Persegi
Luas = s x s
Rumus Mencari Keliling Persegi
Keliling = 4 x s
Keterangan :
s = panjang sisi persegi
Sifat Bangun Datar Persegi
- Masing-masing sudutnya membentuk siku-siku
- Memiliki sisi-sisi yang berukuran sama panjang
- Mempunyai empat buah sumbu simetri
- Kedua diagonal persegi berpotongan tegak lurus dan memiliki panjang yang sama
2. Persegi panjang
Persegi panjang adalah bangun datar yang memiliki 2 pasang sisi sama panjang dan sejajar serta memiliki 4 buah sudut siku-siku. Persegi panjang ini bangun datar turunan dari segi empat.
Rumus persegi panjang
Luas = panjang x lebar
Panjang = Luas : lebar
Lebar = Luas : panjang
Rumus Mencari Keliling Persegi Panjang
Keliling = 2p + 2l atau K = 2 x (p + l)
Sifat Persegi Panjang
- Semua sudutnya adalah sudut siku-siku
- Sisi yang saling berhadapan sejajar dan panjangnya sama
- Memiliki sumbu horizontal dan sumbu vertikal
- Memiliki dua buah diagonal yang sama panjang serta memotong titik pusat bangun datar persegi panjang. Titik tersebut yang kemudian membagi dua buah diagonal dengan ukuran sama panjang.
3. Segitiga
Segitiga adalah bangun datar yang terbentuk dari garis lurus lalu bergabung untuk membentuk rantai tertutup dengan tiga simpul dan tiga ujung. Segitiga dibagi menjadi 3 antara lain segitiga sama sisi, segitiga sama kaki dan segitiga sembarang menurut panjang sisinya.
Sedangkan, berdasarkan besar sudutnya dibagi menjadi 3 juga diantaranya segitiga siku-siku, segitiga lancip dan segitiga tumpul.
Berikut penjelasan menganai klasifikasi segitiga
– Segitiga sama sisi adalah segitiga yang sudutnya sama besar dan juga memiliki tiga sisi yang sama panjang. Sudut segitiga sama sisi yaitu enam puluh derajat.
– Segitiga sama kaki adalah segitiga yang dimana dua sisinya ini sama panjang. Dua sudut dari segitiga sama kaki berukuran sama, yaitu dua sisi sama panjang dengan sudut yang berlawanan.
– Segitiga sembarang adalah segitiga yang memiliki tiga sisi dan sudut yang berbeda.
Rumus Mencari Luas Segitiga
Luas = ½ x a x t
Keterangan :
a = panjang segitiga
t = tinggi segitiga
Rumus Mencari Keliling Segitiga
Keliling = 3s atau K = a + b + c
Sifat segitiga
- Tidak memiliki diagonal sisi
- Tiga titik sudut dalam segitiga berjumlah 180ᵒ
- Memiliki tiga sisi dan tiga sudut
4. Trapesium
Trapesium adalah bangun datar yang terbentuk akibat empat rusuknya dimana diantara dua rusuk tersebut sejajar namun tidak sama panjang. Jenis trapesium ada 3 yaitu trapesium siku-siku atau sembarang (trapesium yang ketiga rusuknya tegak lurus kepada rusuk yang sejajar). Yang kedua ada trapesium yaitu trapesium yang sisinya sama panjang dan sejajar. Dan yang terakhir ada trapesium sembarang yaitu trapesium yang memiliki emoat rusuk, namun tidak sama panjang.
Rumus Mencari Luas Trapesium
Luas = ½ x (s1 + s2) x t
Keterangan :
s1 & s2 = sisi sejajar trapesium
t = tinggi trapesium
Rumus Mencari Keliling Trapesium
Keliling = ab + bc + cd + da
Sifat trapesium
- Memiliki empat buah titik sudut
- Memiliki satu simetri putar
- Memiliki dua buah sisi yang tidak sama panjang, namun sejajar
- Bangun datar empat sisi adalah trapesium
- Memiliki minimal satu titik sudut tumpul
5. Jajargenjang
Jajargenjang adalah bangun datar segiempat yang memiliki sisi-sisi sama panjang dan sejajar serta memiliki sudut-sudut sama besar yang saling berhadapan.
eits, iklan dulu. Mungkin kamu tertarik baca artikel ini : pahlawan nasional bung tomo
Rumus Mencari Luas Jajargenjang
Luas = a x t
Keterangan :
a = panjang alas jajargenjang
t = tinggi jajargenjang
Rumus Mencari Keliling Jajargenjang
Keliling = a + b + a + b atau K = 2 x (a + b)
Sifat Jajargenjang
- Memiliki simetri putar tingkat dua
- Tidak memiliki simetri putar
- Sudut yang berhadapan sama besar
- Memiliki diagonal yang panjangnya tidak sama
- Memilki 4 sudut dan sisi
- Memiliki sudut lancip dan sudut tumpul yang masing-masing berjumlah 2
- Dua pasang sisi jajargenjang saling sejajar dan sama panjang
6. Belah ketupat
Belah ketupat adalah bangun datar segiempat yang dimana kedua diagonalnya berpotongan tegak lurus dan keempat sisinya sama panjang.
Rumus Mencari Luas Belah Ketupat
Luas = ½ x d1 x d2
Keterangan :
d = diagonal
Rumus Mencari Keliling Belah Ketupat
Keliling = s + s + s + s atau Kll = s x 4
Sifat belah ketupat
- memiliki empat sisi yang sama panjang
- Memiliki empat titik sudut dan empat buah sisi
- Kedua diagonalnya saling tegak lurus
- Memiliki dua sumbu simetri (diagonal)
- Memiliki simetri putar tingkat 2
- Sudut yang berhadapan ukuran besarnya sama
- Empat titik sudut pada belah ketupat sebesar 360ᵒ
7. Layang – layang
Layang–layang adalah bangun datar segiempat yang memiliki dua diagonal yang saling berpotongan tegak lurus dan juga memiliki dua pannjang sisi berdekatan yang sama panjang.
Rumus mencari luas layang-layang
Luas = ½ x d1 x d2
Keterangan :
d = diagonal
Rumus Mencari Keliling Layang-Layang
Keliling = a + b + c + d atau Kll = 2 x (a + c)
Sifat layang-layang
- Mempunyai 1 sumbu simetri
- Memiliki empat sisi
- Kedua diagonalnya tidak sama panjang
- Diagonalnya saling tegak lurus (90ᵒ)
- Sumbu simetrinya adalah diagonal yang terpanjang
- Memiliki sepasang sudut yang berukuran sama serta saling berhadapan
- Memiliki dua psang sisi yang membentuk sudut berbeda
8. Lingkaran
Lingkaran adalah bangun datar yang terbentuk dari suatu titik yang membentuk himpunan dengan jarak yang sama. Jarak tersebut sering disebut dengan jari-jari (r).
Rumus Mencari Luas Lingkaran
Luas = π x r x r atau L = πr2
Rumus Mencari Keliling Lingkaran
Keliling = π x d
Rumus mencari jari-jari lingkaran
jari-jari (r) = d : 2
jika jari-jari belum diketahui, maka dicari terlebih dahulu dengan rumus
r = keliling : 2π
Rumus mencari diamater lingkaran
diamater (d) = 2 x r
Sifat Lingkaran
- Memiliki satu buah sisi
- memiliki simetri putar yang tak terhingga
- Tidak memiliki titik sudut
- Memiliki simetri lipat dimana sumbunya juga tidak terhingga
Itulah 8 macam jenis-jenis bangun datar beserta rumus – rumusnya. Semoga bisa menjadi referensi bagi kalian yang masih kebingungan. Jika ada kesalahan mohon segera koreksi dan sampaikan melalui kolom komentar atau melalui kontak. Selamat belajar!